Desa Marioritengnga terletak di Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng. Desa yang merupakan hasil Pemekaran dari Desa Goarie ini yang memiliki potensi antara lain terkenal denga komoditi pertanian, perkebunan, dan menjadi wilayah pengembangan komoditi perkebunan di Kabupaten Soppeng. Luas wilayah Desa Marioritengnga yang mencapai 24 KM2 persegi atau 2.400 ha dengan iklim tropis dengan dua musim yakni musim hujan dan musim kemarau.
Desa Marioritengnga terdiri dari Dusun Kalempang dan Dusun Sanuale dan memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut:
- Sebelah Utara berbatasan dengan Kelurahan Tettikenrarae
- Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Goarie
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Goarie
- Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Watu Toa dan Watu
Bentangan alam wilayah desa ini diperkaya dengan perbukitan dan bentangan sungai-sungai seperti Sungai Mario. Ragam potensi alam ini menjadi sumber kekayaan alam bagi Desa Marioritengnga karena beragam komoditi pertanian dan perkebunan dapat tumbuh terutama kakao dan Juga diperkaya dengan hutan rakyat dengan berbaga komoditi tanaman kayu.
Potensi yang dimiliki Desa Marioritengnga memiliki ragam yang luas sesuai bentangan alam yang bervariasi luas pula, mulai dari pegunungan hingga sungai. Mengingat Desa Marioritengnga juga memiliki sumber-sumber air yang sangat potensial serta bentangan sungai, pemanfaatan potensi air sebagai pasokan kebutuhan air bersih bagi wilayah sekitarnya. Desa Marioritengnga mengandalkan bidang pertanian, perkebunan dan kehutanan sebagai tulang punggung ekonomi desa, terdiri dari lahan hutan, persawahan, tanah kering, tanah perkebunan dengan komodi kakao, padi, jagung dan hasil kayu hutan sebagai komoditi terbesar. Selain itu juga dibudidayakan tanaman pangan seperti jagun, kacang tanah, ubi kayu dan ubi jalar serta tanaman buah-buahan berupa mangga dan pisang. Tanaman perkebunan selain kakao antara lain adalah kelapa dan tembakau.
Adapun grafik pemanfaatan lahan Desa Marioritengnga adalah:

Aktivitas perekonomian desa sangat terbantu oleh keberadaan jalan desa yang cukup menjangkau banyak bagian wilayah desa ini, berupa:
- Jalan Propinsi sepanjang 7 km
- Jalan kabupaten sepanjang 10 km dengan kondisi yang baik.
- Jalan di dusun-dusun berupa jalan tanah dan atau ber-sirtu yang seluruhnya melebihi 10 km.